Bening matamu
pancarkan kesedihan
tak pernah terlihat
selama ini
senyum pedihmu
lukiskan air matamu
perihnya hatimu
menyentuh batinku
sungguh mati aku tidak
bisa meninggalkan dia
walaupun kau dekap aku
ampun aku bila kini
yang terkuak hanya perih
yang mungkin kan menghantui
hidupmu hidupku
detak jantungmu
tegaskan perih hatimu
dan perih hatiku
hidupmu, hidupmu hidupku
No comments:
Post a Comment